Rabu, 26 Juni 2013

HUMAN RESOURCE PROJECT MANAGEMENT



Manajemen Sumber Daya Manusia dalam proyek adalah sebuah proses untuk mengorganisasikan atau menempatkan orang-orang yang terlibat dalam proyek, sehingga orang tersebut dapat dimanfaatkan potensinya secara efektif dan efisien. Sumber daya manusia dalam proyek antara lain : sponsor, pelanggan, anggota tom proyek, staf pendukung (jika ada), supplier, dsb.

Tahapan Manajemen SDM
- Perencanaan Sumber Daya Manusia
 Mengindentifikasi dan mendokumentasikan peranan orang-orang yang terlibat dalam proyek, apakah mampu bertanggung jawab dan bekerjasama dengan baik atau tidak.

- Akuisisi Tim Proyek
  Usaha untuk mendapatkan SDM sesuai dengan yang di butuhkan dalam proyek tersebut.

- Membangun Tim Proyek
  Meningkatkan kompetensi dan interaksi antar anggota tim proyek agar dapat meningkatkan kinerja      proyek.

- Mengelola Tim Proyek
   Memantau kinerja tim proyek dengan memberikan masukan, motivasi ataupun solusi.


Perencanaan SDM
  • Tanggung jawab masing-masing tim
  • Kapan dibutuhkan
  • Identifikasi apakah dibutuhkan training atau tidak
  • Rencana renumerasi dan reward
  • Cara menilai kerja seseorang
  • Kriteria bagaimana menghentikan seseorang

Roles & Responsibilities :
-  Peran anggota tim proyek
- Otoritas, tanggung jawab dan kompetensi yang dibutuhkan masing-masing anggota tim sesuai dengan perannya
-  Tanggung jawab  


OBS & RAM
        Organization Breakdown Structure (OBS) adalah bagan organisasi yang menggambarkan relasi antar unit-unit organisasi yang akan bertanggungjawab terhadap proyek tertentu. Sedangkan Assignment Matrix (RAM) adalah matriks yang memetakan pekerjaan-pekerjaan sesuai WBS pada orang yang akan mengerjakannya.
Contoh RAM :



Staffing Management Plan
          Adalah rencana yang menggambarkan kapan dan bagaimana seseorang akan di pekerjakan atau diberhentikan dari tim proyek. Informasi yang terkandung didalamnya antara lain : Resource Histogram, cara akusisi anggota tim, timetable, kriteria penghentian anggota tim, kebutuhan training, renumerasi & reward, kesesuaian dengan aturan peraturan ketenagakerjaan dan keamanan.


Akusisi Tim Proyek
1.  Resource Assignment      
2.  Resource Loading mengacu pada SDM yang berkaitan dengan jadwal pekerjaan proyek pada perioda tertentu. 
3. Resource Leveling adalah teknik untuk menyelesaikan masalah konfllik kebutuhan sumber daya dengan menunda suatu pekerjaan, tujuannya agar pendistribusian sumber daya lebih merata dan mereduksi overallocation.
    Contoh :


 



Sumber : Blogs.itb.ac.id/aiceware

PROJECT PROCUREMENT MANAGEMENT






Pengadaan adalah proses memperoleh barang ataupun jasa dari pihak di luar organisasi.
Manajemen Pengadaan adalah proses –proses yang dilakukan untuk mendapatkan barang dan/atau jasa yang dibutuhkan sebuah proyek dari luar organisasi yang didukungnya.
Informasi yang terkandung di dalamnya :
  1.  Tuntunan tipe kontrak yang akan digunakan dalam berbagai situasi. 
  2. Template yang akan digunakan untuk dokumen-dokumen manajeman pengadaan
  3. Tuntunan untuk membuat struktur WBS bagi supplier.
  4. Peran dan Tanggung jawab setiap anggota tim proyek.
  5. Tuntunan untuk menggunakan estimasi independen yang akan digunakan pada saat mengevaluasi penjual/distributor. 
  6. Saran dalam mengelola multiple providers. 
  7. Proses untuk koordinasi keputusan pengadaan. 
  8. Hambatan dan asumsi berkaitan dengan pembelanjaan dan perolehan. 
  9. Waktu terawal untuk belanja.
  10. Strategi menghambat resiko dalam pembelanjaan. 
  11. Tuntunan untuk mengidentifikasi prequalified supplier. 
  12. Parameter pengadaan untuk menilai penjual dan pengelolaan kontrak.
Alat dan Teknik Dalam Perencanaan Belanja dan Pengadaan
       Make or Buy Analysis 
       Expert Judgement 
       Types of Contract 
       Procurement Management Plan 
       Contract Statement of Work ( SOW )


Sumber : Blogs.itb.ac.id/aiceware